
Meskipun alergi dapat menyerang semua usia tetapi gejala alergi lebih sering menyerang anak-anak dengan penyebab antara lain seperti makanan, debu rumah, bulu hewan.
Lewat makanan :
Berikan ASI ekslusif pada anak usia sampai dengan 6 bulan.
Pencegahan yang bertujuan untuk menghambat sensitisasi terutama mencegah timbulnya antibody, yaitu dengan melakukan diet menghilangkan allergen pada ibu menyusui. Diet ibu menyurusui untuk mencegah alergi pada anak yaitu menghidari makan kacang tanah dan menghindari asap rokok.
Makanan yang dapat menimbulkan alergi tetapi dapat ditoleransi atau diperkenankan untuk anak usia 6 bulan adalah gandum, daging, ayam, brokoli, kol, kentang, bayam, jagung, pisang.
Makanan yang dapat diperkenalkan untuk anak usia 9 bulan adalah kuning telur (masak hingga matang), kacang kedele, kacang hijau, ikan air tawar.
Makanan yang dapat menimbulkan alergi dapat diperkenalkan pada usia 12 bulan, makanan laut (udang, kepiting), putih telur, dan kacang tanah.
Jika anak menderita alergi disebabkan karena susu sapi, maka anak dapat diberikan susu kedelai sebagai pengganti.
Lewat Lingkungan :
Jagalah selalu kesehatan tubuh dan lingkungan dari kotoran maupun debu.
Pindahkan pernak pernik, buku, hiasan dinding, maupun barang apa saja yang dapat dijadikan sarang debu.
Bila terjadi alergi karena bulu binatang, jangan biarkan binatang masuk ke dalam ruangan.
Hindarkan kain yang terbuat dari wool dan bahan bulu, permadani atau gorden yang dapat menyimpan debu.
Sebaiknya segera hubungi dokter jika gejala alergi terus terjadi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar